Rabu, Mei 20, 2009

Kini Aku Menangis Lagi.

Kini, airmata ku tumpah.
lemas dalam kamar hiba
bibir lesu tanpa suara..
tiada lagi harga di mata
Apa bisa aku berdodoi lagi....
kerna anak-anakku lupa diri,
gersang hati.
Kau usir saudara mu..
Kau robek mimpi indah mu
Kau curah api di dada mu..
Di mana hilangnya tawa mu dulu?
Di mana perginya budi mu itu..
satu hati, satu suara
satu mimpi, satu rasa..
Apa bisa aku berdendang lagi...
menghimpun kembali waktu keramat itu,
dalam kerakusan tangan mu..
kau bunuh erti kasih sayangku..
Bangkitlah anak-anak ku...!
kembalikan detik itu
bersama keagungan Kalamullah
hidupkan sunnah Rasulullah.
Kita tak mungkin kecapi lagi
andai semua di renggut pergi
bila tiba kutukkan Ilahi
sedang kau leka mengadu domba
berfoya-foya mengatur suara
hingga saat itu..
tiada lagi saudara
tiada lagi airmata
tiada lagi cinta
hanya dosa mengkafani mu
hanya mimpi ngeri mengiringi mu
Dengarlah anak-anak ku...
sapukan airmata ku
berdamailah untuk ibu.


Cintailah tanah pusaka,sirami ia dengan kedamaian. Berbaktilah dan perjuangkanlah tanpa sengketa.Tanah ini milik kita..jangan kau biar ia tercemar dalam kehinaan akibat tangan kita yang menggenggam tohor kemunafikkan. Kasih Sayang dari Ummi Adam.

Tiada ulasan: